Film Sore: Istri dari Masa Depan menghadirkan kisah romansa unik yang dibalut fantasi perjalanan waktu. Bukan sekadar drama cinta, film ini menyingkap bagaimana pilihan-pilihan kecil dalam hidup ternyata bisa membawa dampak besar di masa depan.
Ceritanya berpusat pada Jonathan (Dion Wiyoko), seorang pria dengan gaya hidup serba cuek dan penuh kebiasaan kecil yang tanpa disadari justru menghambat hidupnya. Di tengah rutinitas itu, muncul Sore (Sheila Dara), sosok perempuan misterius yang mengaku sebagai istrinya dari masa depan. Sejak kehadirannya, Jonathan dipaksa bercermin: apakah ia akan tetap hidup dengan cara lama, atau berani mengubah diri demi masa depan yang lebih baik?
Kehadiran Sheila Dara yang Menyegarkan
Nama Sheila Dara semakin melambung lewat film ini. Karakter Sore ia mainkan dengan lembut namun penuh ketegasan, membuatnya terasa seperti sosok yang menenangkan sekaligus menegur. Kontras ini memberi nyawa pada cerita—Sore tidak hadir hanya sebagai “istri dari masa depan”, tetapi juga sebagai simbol suara hati yang sering diabaikan.
Waktu Sebagai Ujian Hubungan
Yang menarik dari film ini adalah cara ia memperlihatkan waktu bukan hanya sebagai perjalanan linear, melainkan ujian. Jonathan harus berhadapan dengan masa depan yang ia bahkan belum jalani, lalu menimbang apakah dirinya siap berubah. Dari sinilah film menyingkap realitas banyak hubungan: terkadang yang kita butuhkan bukan sekadar pasangan, tetapi keberanian untuk mengubah diri sendiri.
Kritik Halus pada Pola Hidup Masa Kini
Film ini pun bisa dibaca sebagai kritik ringan terhadap gaya hidup generasi sekarang. Kebiasaan remeh seperti menunda, mengabaikan kesehatan, atau tidak menghargai momen kecil bersama orang terdekat menjadi pengingat bahwa masa depan tidak hanya dibentuk oleh hal besar, melainkan oleh kebiasaan sehari-hari.
Menghadirkan Pertanyaan Reflektif
Lebih dari sekadar kisah cinta lintas waktu, Sore: Istri dari Masa Depan meninggalkan pertanyaan mendalam: jika diberi kesempatan mengetahui masa depan, apakah kita benar-benar akan mengubahnya? Atau justru menerima bahwa kesalahan, kehilangan, dan kebiasaan buruk adalah bagian dari proses menjadi manusia?
Film ini menyuguhkan kisah yang sederhana namun penuh makna. Tidak perlu plot yang rumit, Sore: Istri dari Masa Depan berhasil menyentuh hati lewat narasi yang dekat dengan kehidupan sehari-hari: tentang cinta, kehilangan, dan keberanian untuk memperbaiki diri. Sebuah tontonan manis, reflektif, sekaligus menampar halus siapa pun yang pernah mengabaikan pilihan-pilihan kecil dalam hidupnya.